Sistem Operasi DOS adalah? Ini Penjelasannya

Sistem Operasi DOS

LhaGeek.com – Pasti kalian bingung ketika akan membeli laptop kok di brosur tertulis “Sistem Operasi DOS“, bukan Windows 7/8/10, Linux, dan lainnya. Tenang, jangan khawatir, di artikel ini saya akan sedikit mengulas mengenai DOS ini.

Bagi orang awam, ketika melihat laptop baru dengan spesifikasi Sistem Operasi DOS, kadang diartikan kalau laptop tersebut ‘kosongan‘. Artinya laptop tersebut belum ada sistem operasinya.

Hei, itu kurang benar. Karena DOS itu sendiri juga sistem operasi.

DOS adalah kepanjangan dari Disk Operationg System yang merupakan sistem operasi default (generik) yang ada pada perangkat komputer pribadi. Sistem operasi ini cara pengoperasiannya melalui perintah teks pada “command line“. Dari sejarahnya, sistem operasi DOS adalah pendahulunya Windows. Digunakan sekitar tahun 1980. Jadi, sebelum Windows ada, DOS sudah ada. Tua banget ya…

Saat ini, DOS berjalan di belakang layar dan akan bekerja ketika komputer dinyalakan untuk mengelola sumber daya yang ada pada sistem komputer. Jadi kalau ketika membeli komputer/notebook baru yang belum ada sistem operasi Windows/Linux tapi kok keyboard, dan beberapa hardware bisa menyala, itu karena ada DOS yang bekerja.

Meski sudah ada Sistem Operasi yang lebih baik (Windows/Linux), DOS tetap penting untuk setiap komputer. Misalnya saja ketika Windows sedang bermasalah, maka dengan DOS bisa membantu untuk menjalankan hard drive untuk melakukan pengecekan kerusakan pada sistem.

Tidak hanya itu saja, banyak sekali fungsi dari DOS (Disk Operating System) yang perlu diketahui.

  • DOS mengatur alokasi memori.
  • DOS mampu mengorganisasi dan mengendalikan task pada sistem komputer.
  • DOS mengatur proses input output data.
  • DOS dapat melakukan management file & directory.
Baca juga:  Cara Menghemat Kuota Internet Saat Nonton di Netflix

Pada awalnya, DOS itu dibuat oleh IMB Corp dengan nama PC-DOS. PC-DOS ini adalah sistem operasi personal computer 16 bit pertama yang menggantikan sistem operasi sebelumnya, Control Program/Monitor (CP/M).

Lalu, muncullah MS-DOS, sistem operasi DOS yang dibuat oleh Microsoft. MS-DOS hingga saat ini masih digunakan pada produk sistem operasi Windows.

Apabila belum pernah menggunakan DOS, dalam artinya melakukan perintah-perintah komputer menggunakan DOS, pasti akan kesulitan. Karena perintah yang digunakan menggunakan command prompt dengan mengetik langsung perintahnya.

Misalnya ketika akan membuat direktori baru, maka menggunakan perintah MD (make directory). Perintah lainnya seperti CD (Change Directory), RD (Remove Directory).

Untuk perintah-perintah DOS, akan saya tulis di artikel lain.

Saat ini hanya ingin mengenalkan kepada para pembaca, bahwa ada sistem operasi yang saat ini masih digunakan dan berjalan di komputer kalian, tapi masih banyak yang belum menyadari adanya sistem operasi ini. Dan semoga dengan informasi ini, bisa memberikan referensi tentang dunia komputer yang lebih luas lagi.

Similar Posts

7 Comments

  1. Jadi mending Hapus OS DOS Instal WIndows apa buat Dual Boot Sekalian gan ?
    Perlu Partisi dong kalau mau dual boot, lah kalau HDD di Laptop cuma 1 dan 1 partisi kan DOS akan terhapus saat melakukan partisi HDD

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *