Yang Perlu Sobat Ketahui Tentang Sistem Operasi Windows

Windows 10
Image via blogs.microsoft.com

LHAGEEK.com – Banyak kelalaian yang terjadi di masyarakat khususnya pengguna komputer yang masih awam tentang Sistem Operasi Windows. Untuk itu, di dalam artikel kali ini, LhaGeek.com ingin tuliskan beberapa hal yang perlu diluruskan dan diketahui bagi para pengguna komputer.

Tentu sudah tahu semua kan sob, Windows itu apa?

Windows atau Microsoft Windows adalah sistem operasi yang dikembangkan oleh perusahaan Microsoft Corporation. Di sini saya tak akan bicarakan masalah bagaimana sejarah Windows, tapi sebagai informasi umum saja, bahwa Microsoft mulai masuk ke ranah Sistem Operasi mulai tahun 1980.

Di tahun itu, Microsoft mengeluarkan sistem operasi Unix dengan versi Xenix. Tapi justru yang familiar malah MS-DOS. Nah, MS-DOS sendiri awalnya sistem operasi hasil kerjasama dengan IBM, versi CP/M OS. Lantas berganti nama menjadi MS-DOS.

Baca juga: Apa Itu Sistem Operasi DOS?

Seiring perjalanan waktu, kini Microsoft Windows telah berkembang hingga saat ini di versi Windows 10.

Sejarah lengkapnya bisa cari di Wikipedia aja ya sob.

Nah, hingga saat ini pun pengguna Windows OS semakin meningkat. Dari data yang disampaikan oleh Microsoft, Januari 2016 lalu saja pengguna Windows 10 sudah mencapai 200 juta komputer. Ini baru pengguna Windows 10 lho, belum Windows 7 dan 8.

Tapi yang menjadi masalah bukan berapa banyak penggunanya. Tapi justru belum banyak yang mengetahui jika Microsoft Windows itu….

#1 Sistem Operasi Berbayar

Ya, sudahkah sobat tahu kalau Windows OS itu adalah sistem operasi berbayar? Dimana jika sobat ingin menginstall di komputer atau notebook harus membeli lisensi dan Microsoft Windows yang original dulu?

“Lhoh biasanya saya kalau suruh install Windows paling cuma bayar Rp 50 Ribu – Rp 100 Ribu saja tuh?”

Berarti itu sobat menggunakan sistem operasi Windows yang bajakan.

Sudah menjadi rahasia umum jika saat ini banyak pengguna Windows bajakan. Karena sudah biasanya, banyak orang yang tidak menyangka kalau Windows sebenarnya sistem operasi yang berbayar.

Kadang pun masalah ini luput dari dunia pendidikan. Dimana seorang pengajar lalai untuk memberitahukan bahwa Windows itu harus membeli terlebih dahulu jika ingin menggunakannya.

Untuk harganya sendiri tergantung dari versinya. Misalnya saja Windows 7 Professional 64-bit harga sekitar Rp 1,5 juta, sedangkan Windows 10 Home sekitar Rp 1,6 juta.

Artikel Terkait : Keunggulan Windows 10 Yang Perlu Diketahui

#2 Mudah Terkena Virus

Meskipun pihak Microsoft pernah merilis sebuah video yang mengklaim kalau Windows 10 adalah versi Windows yang paling aman, tapi itu tetap saja bisa terkena serangan virus. Karena sudah banyak juga pengguna Windows 10 yang terkena berbagai virus.

Baca juga:  Alasan Kamu Harus Menggunakan Sistem Operasi yang Up to Date

Mengapa Windows rentang terhadap virus?

Banyak sekali faktornya, mulai dari desain sistem intinya yang menggunakan DOS, lalu tidak memungkinkan multi user secara penuh, dan masih banyak lagi.

Jadi para pengguna Windows sangat disarankan untuk menginstall Anti Virus. Dan biasanya Anti Virus itu juga berbayar. Kalaupun ada yang gratis, hasilnya tak maksimal. Dan lagi-lagi keluar duit lagi sob.

#3 Jarang Sekali Bisa Diperbaiki

Masalah pasti akan muncul di sistem operasi Windows, baik itu karena kesalahan pengguna, sistem yang error, atau juga disebabkan karena virus tadi. Nah, kalau sudah seperti ini biasanya Windows OS akan sulit diperbaiki.

Sebenarnya bisa, tapi tidak semudah memperbaiki sistem operasi di Linux. Hal ini dikarenakan Windows OS bukanlah sistem operasi open source, sehingga kadang untuk memperbaikinya harus dilakukan INUL (Install Ulang).

Tapi jika Anda mau, di Windows ada fitur System Restore. Dimana jika ada trouble bisa dikembali ke kondisi atau waktu sebelum error. Misalnya masalahnya datang pada hari ini, nah bisa dikembali ke hari-hari sebelumnya. Asal System Restore sudah diaktifkan.

Sayangnya jika Anda melihat tips untuk menghindari virus di Windows, salah satu caranya adalah menonaktifkan System Restore. Bingung kan? :D

#4 Software dan Aplikasi Pendukung Mayoritas Berbayar

Ini mayoritas ya, tapi jika sobat jeli, bisa kok pakai software atau aplikasi yang freeware. Aplikasi yang berbayar dan banyak digunakan itu salah satunya masih produknya Microsoft, yakni Microsoft Office.

Ya, perlu diketahui juga, kalau Microsoft Office (Word, Excel, Publisher, Powerpoint, dll) itu juga berbayar, tidak gratis. Jika saat ini kalian menginstallnya dengan gratis, berarti itu pakai bajakan.

Sebenarnya kalau mau pakai yang gratis juga banyak. Misalnya saja untuk mengganti Microsoft Office, bisa menggunakan WPS Office. Cari saja di Google, tampilan dan menunya hampir sama dengan Microsoft Office.

#5 Satu Lisensi Satu User

Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa Windows OS ini berbayar, dan dalam satu lisensi hanya bisa digunakan untuk satu user atau perangkat komputer saja. Sebenarnya bisa juga digunakan untuk banyak komputer, tapi sama aja itu namanya illegal.

Itu beberapa hal yang perlu sobat ketahui tentang sistem operasi Windows.

Di Indonesia sendiri saat ini banyak juga pengguna Windows OS tapi yang menggunakan versi bajakan juga banyak. Melihat fenomena ini beberapa pihak dan pelaku open source seperti Asosiasi Open Source Indonesia (AOSI) terus melakukan edukasi ke masyarakat agar beralih ke software dan sistem operasi Open Source yang notebene bisa didapatkan secara gratis.

Tapi ini bukan semata-mata melarang penggunaan Windows. Jika sobat memang punya dana lebih, silahkan saja pakai Windows untuk membeli lisensinya. Tapi jika tidak ada dana, software open source lah solusinya.

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *