Pilih Beli Ponsel dengan RAM 2GB, 3GB, 4GB, atau 6GB?

RAM Smartphone

Sekarang ini mau beli ponsel tambah bingung, soalnya tipenya bermacam-macam. Belum ada setahun sudah banyak tipe baru dengan spesifikasi yang baru juga. Itu pun masih di satu brand. Lalu dari segi spesifikasi pun beragam, sebut saja dari sisi RAM, sekarang ini ada pilihan RAM 2GB, 3GB, 4GB, 6GB. Dan ini akan semakin bertambah seiring perkembangan zaman.

Pusing kan? Tapi meskipun kamu punya duit yang cukup, jangan asal beli yang spesifikasinya tinggi atau harganya yang tinggi. Karena spesifikasi yang tinggi belum tentu sesuai dengan kebutuhan kamu.

Kali ini Lhageek pengen fokus di RAM dulu saja. Karena salah satu yang membedakan varian ponsel satu dengan yang lainnya adalah memori internal dan RAM. Semakin besar ukuran memori internal dan RAM nya maka harga akan semakin tinggi.

Pasti ada diantara kamu yang bingung saat ingin beli ponsel merek A, karena variannya banyak. Secara spesifikasi inti (prosesor, kamera, layar, fitur-fitur) sama, tetapi pembedanya hanya kapasitas memori internal dan RAM. Nah di era sekarang ini sebenarnya pilih beli RAM dengan kapasitas 2GB, 3GB, 4GB, 6GB atau bahkan yang lebih besar?

Menurut Lhageek adalah tergantung.

Tetapi sebelum kita bahas soal ‘tergantung’ ini, mari kita kupas lebih jauh soal RAM.

Banyak orang awam yang terjebak soal RAM saat membeli ponsel baru. Kadang ada orang yang menganggap ponsel yang bagus itu yang RAM nya paling tinggi. Padahal dia tidak tahu cara kerja RAM itu bagaimana, apa fungsinya dalam sistem dan peranannya. Dan ini juga yang kadang menjadi ‘senjata’ para penjual untuk menarik konsumen.

Banyak penjual yang memberikan membujuk konsumen untuk membeli ponsel yang RAM nya besar, dengan alasan lebih bagus. Padahal belum tentu.

Apa itu RAM?

RAM itu singkatan dari Random Access Memory. Kalau di zaman mimin kuliah dulu, RAM ini adalah memori yang digunakan untuk menyimpan aplikasi secara sementara saat kita menjalankan perangkat. Fungsinya agar aplikasi yang kita jalankan bisa diakses lebih cepat karena sudah tersimpan di RAM.

Akan tetapi kecepatan aplikasi yang berjalan di perangkat kita itu tidak hanya dipengaruh oleh RAM saja. Ada faktor prosesor, secara prosesor ini adalah otaknya, kemudian bisa dipengaruhi oleh sistem operasi, dan kalau di komputer PC/Laptop itu bisa juga dipengaruhi oleh jenis hard disk-nya.

Nah kalau di ponsel, minimal adalah dari sisi prosesor dan sistem operasi juga berpengaruh.

Sistem Operasi Android

Mari kita buat sebuah analogi tentang RAM supaya kamu lebih mudah memahami apa itu RAM.

Ada 2 meja, yang pertama meja berukuran kecil dan yang kedua meja berukuran besar. Anggap meja ini sebagai RAM. Kemudian ada buku yang kita analogikan sebagai aplikasinya. Dan ada rak buku yang kita analogikan sebagai memori internal.

Baca juga:  Cara Ampuh Mengembalikan Data yang Terhapus dengan EaseUS Data Recovery

Meja Kecil (RAM kecil). Di meja ini kita taruh buku-buku (aplikasi) yang kita ambil dari rak (memori internal) dan kita buka bukunya untuk kita baca. Karena mejanya kecil, jadi hanya bisa menampung sedikit buku. Kalau pun dipaksa untuk menaruh dan membuka banyak buku, alhasil ruang kosongnya sedikit dan kita akan sulit saat membuka buku lembar demi lembar.

Meja Besar (RAM besar).  Di meja ini kita juga coba taruh hal serupa, karena ukurannya besar, alhasil bisa banyak menampung buku. Dan kita bisa membuka bukunya dengan cepat. Kalau mau baca buku A kemudian beralih ke buku B juga cepat karena mejanya luas.

Akan tetapi kita belum tentu bisa membaca buku yang ada di meja besar dengan baik apabila diri kita tidak cekatan dan tidak fokus. Kita ibaratkan diri kita sebagai prosesor. Belum lagi jika keadaan sekitar (analogi untuk sistem operasi) kurang mendukung.

Nah, dari analogi ini bisa kita simpulkan bahwa RAM yang besar itu belum menjadi membuat kinerja ponsel kita semakin cepat. Karena kita juga perlu melihat bagaimana spesifikasi prosesornya dan sistem operasinya apakah up to date atau tidak.

Ok, sampai di sini semoga kamu bisa tahu apa itu RAM dan cara kerjanya. Gampangnya seperti itu.

Jadi Beli RAM Kapasitas Berapa?

Kembali ke pertanyaan tadi, bahwa jawabannya adalah tergantung. Yang dimaksud tergantung di sini lebih kepada tergantung kebutuhan kamu. Lhageek hanya bisa memberikan saran pilihan seperti ini :

  • Jika kamu ingin beli ponsel untuk jangka panjang 1-2 tahun atau bahkan lebih, Lhageek sarankan untuk beli ponsel dengan RAM yang besar. Tapi besar di sini harus disesuai dengan budget ya. Mengapa kok yang besar? Karena ketika nanti digunakan untuk jangka waktu yang panjang, maka akan semakin banyak aplikasi – aplikasi baru yang membutuhkan RAM besar. Sehingga ponsel kamu bisa mengakomodir kebutuhan nanti.
  • Sebaliknya, jika kamu ingin beli ponsel hanya untuk waktu yang singkat, kurang dari 1 tahun atau 2 tahun kemudian nanti sudah pasti akan ganti ponsel lagi. Lhageek sarankan untuk membeli ponsel dengan RAM yang kapasitasnya sedang saja. Kalau di kondisi sekarang ini sih RAM 3GB / 4GB cukup.

Mungkin itu yang bisa Lhageek saranin. Jadi bisa disesuaikan saja dengan kebutuhan. Yang jelas mulai sekarang jangan terpaku pada besaran kapasitas RAM. Jangan anggap ponsel yang punya RAM besar itu yang paling bagus. Itu salah.

Karena selain RAM masih ada aspek lain yang perlu dilihat yakni prosesor, memori internal, sistem operasi. Jadilah pengguna yang pintar, jangan sampai kalah pintar sama ponsel pintar. :D

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *